Beranda » belajar » Investasi » Apa Itu FOMO dalam Trading? Ini Dampak, dan Bahaya Bagi Trader

Apa Itu FOMO dalam Trading? Ini Dampak, dan Bahaya Bagi Trader

oleh | Apr 3, 2023

Apa Itu Fomo dalam Trading?

Istilah FOMO (Fear of Missing Out) dalam trading adalah perasaan takut tertinggal memperoleh kekayaan dalam waktu singkat. Biasanya, para trader yang kerap merasa FOMO ini belum memiliki pengetahuan dan pengalaman tentang trading saham atau kripto.

Bahkan, ada banyak trader kripto yang memiliki modal kecil merasa takut ketinggalan memanfaatkan kesempatan menjadi kaya dengan melakukan jual-beli kripto. Hal ini juga berlaku pada investor saham yang kerap membeli saham dengan harga tinggi.

Fenomena ini sering terjadi di tengah trader saat menghadapi harga yang semakin tinggi. Pergerakan harga berpengaruh besar terhadap cara berpikir seseorang.

Biasanya, ia akan berpikir bahwa harga akan terus naik di masa yang akan datang. Padahal, kenaikan harga tidak menjadi jaminan profit di masa yang akan datang. 

Baca juga: Perbedaan Trading dan Investasi, Investor Pemula Wajib Tahu!

Bahaya Fomo dalam Trading

Kegiatan trading tanpa kemampuan riset dan strategi khusus juga berisiko tinggi karena kenaikan dan penurunan harganya sangat fluktuatif. Lalu, apa itu bahaya FOMO dalam trading? Yuk, simak dampaknya pada penjelasan berikut!

1. Tidak Bijak dalam Mengambil Keputusan

Seringkali, pemicu seseorang mengalami situasi ini karena serakah untuk memperoleh profit besar dalam waktu singkat, takut tertinggal tidak mendapatkan profit, dan iri dengan orang yang ingin memperoleh keuntungan besar.

Emosi negatif ini dapat mendorong rasa takut seseorang sehingga tidak ingin melewatkan kesempatan terjun ke dunia trading. 

Oleh karena itu, seseorang dapat membuat keputusan yang tidak bijak dalam melakukan transaksi jual-beli saham atau kripto. Padahal, produk pilihan trader ini belum tentu menjanjikan kenaikah harga di masa yang akan datang.

Hal ini dapat mendorongmu dalam membuat keputusan dengan terburu-buru tanpa menyusun strategi khusus.

2. Mengganggu Kegiatan Sehari-hari

Sekarang, semua orang dapat mengakses berita seputar perkembangan harga saham dan kripto dengan mudah. Di sosial media, banyak juga orang yang menyebarkan informasi tentang keuntungan dari hasil trading.

Hal ini dapat memicu rasa takut seseorang untuk ikut membeli aset saham dan kripto. Sayangnya, orang yang cemas dan iri dengan pencapaian trader tersebut tidak akan ragu untuk mengalokasikan uangnya ke aset saham dan kripto tanpa riset mendalam. 

Seringkali, orang yang FOMO menggunakan seluruh uang tabungannya (bukan uang dingin) untuk melakukan transaksi pembelian. Jika kamu terus mengikuti hype dunia trading, maka kegiatan keseharianmu akan terganggu.

Seorang trader akan lebih sering memeriksa perkembangan harga dengan rasa cemas karena pergerakan harga cenderung fluktuatif dan tidak dapat terduga naik-turunnya. Dalam situasi ini, kamu bisa tidak fokus dalam menjalani berbagai aktivitas sehari-hari.

3. Trader Tidak Merasa Tenang

Biasanya, seseorang yang mengalami situasi ini akan merasa cemas dan ketakutan tertinggal untuk menjadi kaya raya. Saat suatu produk saham atau kripto mengalami kenaikan, maka banyak orang di lingkup trader yang akan membicarakan produk tersebut.

Di tengah hangatnya perbincangan tentang kenaikan harga tersebut, para trader yang memperoleh keuntungan besar dari produk tersebut akan bercerita tentang kabar keberhasilannya dari profit trading. 

Nah, trader yang tidak mau ketinggalan mendapatkan keuntungan akan merasa cemas dan tidak tenang. Hal ini karena ia tentu tidak mau melewatkan kesempatan menjadi kaya dalam waktu singkat.

Oleh karena itu, seseorang akan merasa tidak tenang dan selalu khawatir menghadapi situasi harga investasi yang terus mengalami kenaikan.

Baca juga: 10 Kunci Hidup Tenang dan Bahagia Agar Terhindar dari Gelisah

Kesimpulan

Apa itu fomo dalam trading? Ini adalah perasaan takut tertinggal memperoleh kekayaan dalam waktu singkat yang trader atau investor rasakan saat mengoptimalkan penghasilan di instrumen kripto atau saham. Jangan sampai ketakutan ini bisa membawamu ke dalam jurang dunia trading, ya!

Bagi kamu yang tidak ingin terus terjebak dalam situasi fomo dalam trading, kamu bisa memilih instrumen investasi yang cenderung lebih rendah daripada saham, yaitu reksadana saham atau reksadana indeks. Ada Manajer Investasi profesional yang akan mengelola alokasi portofolio asetmu ke berbagai saham dengan performa yang baik. 

Jadi, kamu tidak perlu menghabiskan waktu untuk melakukan riset dan merasa cemas karena takut tertinggal tren atau momen saat harga naik atau turun. Kamu hanya perlu berinvestasi rutin dan memantau perkembangan performa aset investasimu melalui Fund Fact Sheet

Di aplikasi tanamduit, kamu bisa berinvestasi berbagai produk reksadana, emas, dan Surat Berharga Negara (SBN) dengan mudah dan aman. Sejak tahun 2017, tanamduit sudah memiliki izin dan berada di bawah pengawasan OJK sebagai APERD terpercaya. Jadi, kamu tidak perlu khawatir saat investasi di tanamduit. 

Sekarang, kamu bisa mewujudkan mimpimu dengan fitur Tanam Mimpi di aplikasi tanamduitTanam Mimpi adalah fitur yang membantu investor, khususnya para pemula untuk mewujudkan tujuan keuangan di masa mendatang, mulai dari dana menikah, pendidikan anak, DP rumah, beli mobil, dan masih banyak lagi.

Kamu bisa menentukan sendiri target budget yang ingin ditabung dan waktu mencapainya sesuai keinginan dan kemampuan finansialmu. Selain itu, fitur Tanam Mimpi juga memiliki:

  1. Tips budgeting beragam tujuan finansial
  2. Top 3 Reksa Dana Performa Terbaik di tanamduit
  3. Reminder investasi rutin otomatis
  4. Pantau progress mimpimu (on-track/off-track)

fitur tanam mimpi untuk wujudkan masa depan

Yuk,download aplikasi tanamduitdan capai tujuan keuanganmu mulai sekarang!

tanamduit Team

tanamduit adalah aplikasi penyedia beragam produk investasi reksa dana, emas, Surat Berharga Negara (SBN), dan asuransi yang telah berizin dan diawasi oleh OJK.

banner-download-mobile