Apa yang dimaksud dengan Pasar Primer?
Pasar primer adalah tempat penjualan efek atau surat berharga pertama kali ke kalangan investor sebelum tercatat di Bursa Efek. Berdasarkan waktu transaksinya, pasar primer memiliki sebutan juga pasar perdana. Dalam hal ini, sebuah perusahaan atau institusi tertentu menetapkan harga dan jumlah efek sebelum menawarkan kepada pemodal. Setiap investor belum tentu mendapatkan jumlah efek yang diinginkan karena jumlah yang ditawarkan perusahaan terbatas.
Investor juga bisa saja mendapatkan saham lebih sedikit dari jumlah yang ia pesan dan pihak emiten akan melakukan pengembalian kelebihan dana. Bahkan, investor juga bisa tidak mendapatkannya sama sekali. Kelebihan permintaan ini juga memiliki sebutan over-subscribed. Bagi investor yang tidak mendapatkan efek, investor dapat membelinya di pasar sekunder. Namun, pembelian saham melalui pasar primer ini memiliki daya tarik di kalangan pemodal. Hal ini karena investor berpotensi mendapatkan capital gain atau keuntungan dari hasil penjualan di bursa. Kenali tentang capital gain melalui artikel berikut: Capital Gain: Pengertian, Jenis, dan Bedanya dengan Dividen.
Ciri-ciri Pasar Primer
1. Harga tetap
Sebelum menawarkan efek ke pasar primer, perusahaan yang ingin memperdagangkan efek atau surat berharga sudah menentukan harga dan jumlah efek. Jumlah saham yang perusahaan tawarkan terbatas dan investor belum tentu dapat mendapatkan saham sesuai keinginannya. Oleh karena itu, harganya tetap.
2. Tidak ada biaya komisi
Seorang investor atau pemodal tidak menanggung biaya transaksi atau komisi. Hal ini karena pemesanan efek langsung ke pihak emiten.
3. Khusus pembelian saham
Pemodal atau investor hanya dapat membeli surat berharga berupa saham melalui penjamin emisi tertentu. Kemudian, investor dapat melakukan transaksi jual atau beli instrumen saham di pasar sekunder.
4. Pemesanan langsung ke pihak penjual
Investor melakukan pemesanan langsung ke pihak emiten atau penerbit surat berharga tertentu tanpa perantara penjamin emisi. Prosedur pembelian ini juga mempengaruhi harga saham karena harga ini mengacu pada kesepakatan kedua pihak antara investor dengan pihak emiten. Umumnya, proses pembelian ini melibatkan akuntan publik, notaris, perusahaan penilai atau konsultan hukum.
5. Periode pemesanan terbatas
Periode masa pemesanan efek itu terbatas. Saat penjamin emisi atau underwriter melalui Perantara Pedagang Efek atau broker-dealer sebagai Agen Penjual Saham, maka investor (pemodal) dapat melakukan pemesanan. Periode pemesanan ini memiliki sebutan penawaran umum atau Initial Public Offering (IPO).
Contoh Cara Kerja Pasar Primer
Sebagai contoh, sebuah perusahaan emiten menawarkan saham ke masyarakat melalui pasar primer. Misalnya, harga yang emiten tersebut tawarkan sebanyak 200 juta saham. Investor yang tertarik untuk membeli produk tersebut dapat menghubungi penjamin agen penjual agar dapat memdapatkan produknya. Selama periode penawaran umum atau IPO, investor dapat melakukan pemesanan sesuai dengan harga yang pihak emiten tetapkan.
Seorang pemodal juga harus mengisi data pemesan sesuai ketentuan dan melakukan pembayaran. Kemudian, pihak emiten akan memembagi aset saham kepada para investor setelah tawarannya masuk. Rupanya, permintaan pembelian saham dari semua investor itu sebesar 250 juta saham sehingga terjadi over-subscribe. Jika pihak emiten mengumumkan nilai efek atau surat berharga yang sudah dipesan kurang dari total efek yang dipesan, maka pihak emiten akan melakukan pengembalian dana tersebut.
Kesimpulan
Pasar primer yang memiliki sebutan juga pasar perdana adalah tempat penjualan saham pertama kali dari pihak emiten ke pihak investor. Bagi investor yang ingin melakukan pembelian, ia dapat melakukan pemesanan melalui agen penjual selama masa periode penawaran umum atau Initial Public Offering (IPO). Ciri-ciri pasar perdana ini antara lain harga saham tetap, tidak ada biaya komisi yang pemodal tanggung, berlaku untuk pembelian saham, pemesanan produk langsung ke pihak emiten, dan periode pemesanan terbatas.
Seorang pemodal yang melakukan pemesanan juga bisa saja tidak mendapatkan jumlah saham sesuai dengan yang ia inginkan. Umumnya, hal ini terjadi saat para pemodal yang ingin mendapatkan efek tersebut sangat banyak. Namun, investor yang membeli sebuah produk efek di pasar perdana ini dapat berpotensi dapat capital gain saat melakukan penjualan.
Jika kamu ingin mulai berinvestasi tetapi belum memiliki pengalaman dan pemahaman khusus tentang investasi saham, maka kamu bisa memulainya dengan berinvestasi di produk reksadana saham. Aplikasi tanamduit adalah salah satu aplikasi penyedia layanan investasi yang menyediakan produk reksadana, Surat Berharga Negara (SBN), dan emas. tanamduit sudah berizin dan berada di bawah pengawasan OJK. Jadi, kamu bisa berinvestasi dengan mudah, praktis, dan aman, deh! Yuk, download aplikasi tanamduit dan capai tujuan finansialmu!
