Beranda » belajar » Inspirasi » Sejarah Valentine: Awal Mula Hari Raya Valentine dan Tradisinya

Sejarah Valentine: Awal Mula Hari Raya Valentine dan Tradisinya

oleh | Jan 12, 2023

Awalnya sejarah valentine bermula bagi para kekasih yang sedang jatuh cinta, khususnya bagi orang-orang barat. Hari raya ini juga kita kenal dengan simbol Kupido bersayap. Kemudian pada awal abad 19 The Greeting Card Association mulai memproduksi kartu-kartu ucapan kasih sayang nantinya akan disebar ke seluruh wilayah di Amerika Serikat. 

Tradisi penyebaran kartu ucapan tersebut terus berkembang hingga abad ke-20. Selain kartu ucapan, orang-orang juga memberikan hadiah. Biasanya hadiah ini berupa bunga mawar dan cokelat. Lalu, bagaimana sebenarnya awal mula sejarah valentine?

Sejarah Valentine

Sejak zaman dahulu, pertengahan bulan Februari ditetapkan sebagai bulan kesuburan. Ketetapan ini sudah ada sejak era Athena kuno. Adapun, orang-orang Yunani kuno juga mempercayai bahwa pernikahan Dewa Zeus dan Dewi Hera terjadi di bulan Februari. 

Namun, bagi bangsa Romawi, sejarah valentine ini berawal dari ritual penyucian di tanggal 15 Februari. Ritual ini melambangkan kesucian dan kesuburan, terutama bagi para perempuan-perempuan muda di Roma. Mereka akan berlari setengah telanjang sambil membawa potongan-potongan kulit domba dan menyentuh orang-orang yang mereka temukan di jalan. 

Sementara itu, sejarah hari kasih sayang ini memiliki versi yang berbeda pula bagi umat Katolik. Bagi agama Katolik, Valentine bermula dari kematian seorang Uskup bernama Santo Valentine di Terni, Italia. Ia lebih dikenal sebagai Valentinus.

Pada saat itu, Santo Valentine berada di bawah pemerintahan Kaisar Claudius II. Pada zaman itu, laki-laki yang masih muda dan lajang wajib menjadi tentara dan tidak boleh menikah. Dengan adanya kebijakan tersebut, Santo Valentine merasa tidak adil dan memutuskan untuk mengesahkan pasangan-pasangan yang ingin menikah. 

Perbuatan Santo Valentine untuk mengesahkan pernikahan akhirnya terdengar di telinga Sang Kaisar. Akhirnya, Kaisar Claudius memutuskan untuk menghukum mati Santo Valentine. Sampai sekarang nama Valentine diperingati sebagai hari kasih sayang. 

Akan tetapi, sampai sekarang kebenaran sejarah Valentine masih menjadi misteri. Masih belum ada penelitian yang menjelaskan asal muasal hari kasih sayang ini. 

Perayaan Hari Valentine di Berbagai Negara

Terlepas dari sejarahnya yang beragam, inti dari hari Valentine adalah mengungkapkan kasih sayang kepada pasangan, teman, keluarga, dan lain sebagainya. Berikut merupakan tradisi perayaan Valentine di berbagai negara.

1. Jepang

Di negara ini para perempuan harus memberikan cokelat kepada pria di tanggal 14 Februari, baik itu teman, pasangan, maupun keluarga. Sementara itu, sang pria baru bole membalasnya di hari raya white day pada tanggal 14 Maret.

2. Denmark

Tradisi Valentine di negara yang satu ini cukup unik. Ketika hari raya Valentine mereka harus memberikan bunga putih atau tetesan salju kepada pasangannya. Tetesan salju ini melambangkan penghiburan dan hati yang tulus.

3. Italia

Berdasarkan sejarah Santo Valentine, banyak pasangan-pasangan muda yang akhirnya bertunangan di hari kasih sayang ini. Terutama pada tanggal 14 Februari. Tradisi ini kemudian diikuti dengan memberikan cangkir porselin yang diisi dengan permen.

4. Korea Selatan

Bila di negara Jepang dikenal sebagai white day, di negara Korea Selatan justru bernama black day. Di hari black day ini para remaja laki-laki harus memberikan cokelat kepada remaja perempuan. Setelah itu di tanggal 14 Maret para remaja perempuan akan membalasnya.

5. China

Untuk perayaan kasih sayang di negara yang satu ini agak sedikit berbeda. Berdasarkan kalender China, mereka merayakan Valentine itu di tanggal 7 Juli. Perayaan ini berasal dari dongeng Tiongkok zaman dahulu. Dongeng tersebut bercerita tentang pertemuan sepasang kekasih dari bintang. Dua bintang itu melambangkan pertemuan antara anak gembala dan kekasihnya yang merupakan penenun. 

Kesimpulan

Terlepas dari sejarah Valentine yang masih menjadi misteri, pada dasarnya hari raya ini adalah tentang cinta dan keyakinan. Kamu bisa mengekspresikan perasaan sayang kepada orang-orang yang kamu anggap penting, seperti sahabat, teman, pacar, dan keluarga. Ada banyak cara untuk mengekspresikan perasaan tersebut. Salah satunya adalah kartu ucapan.

Nah, tanamduit menyediakan lebih dari sekadar kartu ucapan! Melainkan kartu ucapan emas! Selain romantis, kartu emas ini bisa kamu investasikan juga lho 

Produk emas dapat kamu beli dan cetak di aplikasi tanamduit dengan harga terjangkau seharga Rp20 ribu dengan minimum pemesanan cetak sebesar 0,01 gram. Nah, keunikan dari produk logam mulia ini kamu bisa menyesuaikan dengan tema-tema Valentine.

Selain emas, tanamduit juga menyediakan produk lain seperti, reksadana dan SBN

yuk tunggu apa lagi? Download tanamduit sekarang juga!

tanamduit Team

tanamduit adalah platform digital untuk berinvestasi berbagai produk reksa dana, SBN, emas, dan asuransi yang sudah berizin dan diawasi oleh OJK.

banner-download-mobile