Cara menabung untuk traveling ke luar negeri itu mudah. Adanya konsistensi dalam menyisihkan uang secara rutin menjadi kuncinya. Nah, orang yang punya hobi traveling atau hobi jalan-jalan harus tau cara mengoptimalkan uang tabungan agar berwisata ke negeri impian.
Apalagi, kegiatan traveling mempunyai banyak manfaat baik. Selain meraih pengalaman baru, traveling bisa menyegarkan tubuh dan pikiran dari segala rutinitas sehari-hari. Namun, banyak orang beranggapan bahwa menabung untuk ke luar negeri itu sulit dan memerlukan uang banyak.
Padahal, impianmu liburan ke luar negeri itu bisa tercapai dengan strategi menabung dan perencanaan keuangan yang matang.
Tips cara menabung untuk traveling yang mudah dan ampuh
- Riset dan Tentukan Destinasi Wisata
- Hitung Perkiraan Biaya Berlibur
- Sisihkan 10% dari Penghasilan
- Fokus Mengumpulkan Budget Liburan
- Sesuaikan dengan Jangka Waktu Menabung
- Optimalkan ke Instrumen Investasi
Baca juga: Liburan Enaknya Kemana Ya? Ini Inspirasi Liburan yang Seru
Cara Menabung untuk Traveling ke Luar Negeri
Kamu hobi traveling dan mau jalan-jalan ke luar negeri? Tapi, berapa uang yang harus ditabung? Cara menabung cepat gimana? Yuk, simak penjelasan di bawah ini untuk mengenali cara jitu yang bisa kamu ikuti!
1. Tentukan Destinasi Wisata
Pertama, tentukanlah destinasi wisata yang akan dikunjungi. Tentunya, tempat tujuan harus sesuai dengan keinginan dan durasi liburan. Jika memiliki durasi wisata yang terbatas dengan budget minim, maka pilihlah negara tetangga seperti Singapura, Malaysia, Thailand, Vietnam, atau negara tetangga lainnya.
Biaya transportasi ke sana cukup terjangkau dan waktu perjalanannya pun tidak lama. Jika waktu liburanmu panjang dan siap mengumpulkan budget ekstra, maka kamu bisa memilih liburan ke negara di Eropa, Amerika, atau Afrika.
2. Lakukan Riset Tempat Wisata
Setelah menentukan negara tujuan wisata, lakukan riset berbagai tempat wisata di negara tujuan. Di samping itu, kamu juga perlu memperkirakan jarak dari satu tempat wisata ke tempat lainnya.
Dalam hal ini, kamu dapat mempertimbangkan juga lokasi penginapan dengan destinasi wisata yang akan dikunjungi selama perjalanan.
Nah, kamu bisa memanfaatkan tempat wisata umum gratis yang menarik. Selain itu, pastikan juga transportasi di negara tujuan itu mudah diakses sehingga biaya yang dikeluarkan bisa lebih terjangkau.
Kemudian, tentukan keberangkatan untuk traveling di waktu terbaik. Nah, traveling saat low season bisa lebih nyaman karena tidak banyak orang berwisata dan biaya akomodasi seperti pesawat serta penginapan juga bisa lebih mudah. Biasanya, peak season membuat biaya layanan penginapan dan transportasi lebih tinggi.
3. Hitung Perkiraan Target Biaya Liburan
Cara menabung untuk jalan-jalan yang utama adalah menghitung perkiraan biaya berlibur. Mulai dari biaya transportasi, penginapan, tiket masuk tempat wisata, biaya makanan, hingga belanja oleh-oleh. Dengan begitu, kamu bisa menentukan besaran tabungan liburan yang harus tercapai hingga target waktu traveling ke luar negeri.
Biasanya, ada penawaran menarik saat melakukan pemesanan tiket pesawat, hotel, dan tiket lainnya dari jauh-jauh hari.
Manfaatkanlah promo menarik dari agen perjalanan atau travel fair. Selain itu, dapatkan harga tiket akomodasi termurah di saat low season atau di luar musim berwisata.
Terkadang, momen liburan menjadi kesempatan besar untuk berbelanja sampai kalap. Untuk itu, penting menyusun budget perkiraan pengeluaran sehingga pengeluaran selama perjalanan tetap terkendali.
Misalnya, kamu mau menabung untuk traveling ke Thailand di tahun depan bersama teman-teman. Berikut adalah perkiraan segala pengeluaran selama berlibur di Thailand.
No | Keterangan | Nominal |
1 | Tiket Jakarta-Bangkok PP | Rp2.000.000 |
2 | Hotel 5 hari | Rp1.000.000 |
3 | Transportasi | Rp1.000.000 |
4 | Tiket Wisata | Rp800.000 |
5 | Konsumsi | Rp1.500.000 |
6 | Oleh-oleh | Rp1.000.000 |
7 | SIM Card | Rp80.000 |
Total | Rp7.380.000 |
4. Sisihkan 10% dari Penghasilan
Banyak orang yang masih bingung, berapa uang yang harus ditabung? Jumlah uang ini bisa menyesuaikan dengan targetmu. Gampangnya, kamu bisa mengalokasikan minimal 10% dari penghasilan untuk dana liburan ke luar negeri.
Misalnya, gaji bulanan sebesar Rp5 juta dan mengalokasikan 10% dari gaji yaitu Rp500 ribu per bulan. Jika besaran ini dirasa kurang, maka kamu bisa mengalokasikan dananya lebih besar.
Tapi, ingat! Kamu juga harus tetap mengalokasikan dana darurat di samping memenuhi kebutuhan dan keinginan bulanan. Dalam hal ini, penting juga untuk melakukan perencanaan alokasi gaji dengan maksimal. Jadi, kebutuhan utama terpenuhi, dana liburan pun terpenuhi.
Baca juga: Mau Pergi Healing? Kenali Tips Menabung Untuk Liburan!
5. Sesuaikan dengan Jangka Waktu Menabung
Setelah memperkirakan budget, cara agar bisa ke luar negeri adalah menyesuaikan alokasi dana menabung dengan jangka waktu pengumpulan uangnya. Jadi, besaran tabungan setiap bulan tersebut menyesuaikan dengan kondisi finansial dan target memenuhi target.
Di tahapan ini, kamu bisa lebih fokus mencapai tujuan menabung sampai waktu keberangkatan ke luar negeri. Dengan begitu, uangnya bisa terkumpul tepat waktu.
Jika alokasi dana 10% dari gaji setiap bulan itu bisa mengumpulkan Rp500.000 maka waktumu untuk menabung itu sekitar 15 bulan. Namun, kamu juga dapat mengoptimalkan sumber pemasukan lain agar target tercapai lebih cepat.
6. Fokus Mengumpulkan Budget Liburan
Dalam proses mengumpulkan budget liburan, perlu adanya konsistensi dalam mengalokasikan dana tabungan liburan. Selama proses menabung, kamu juga bisa berhemat dan mengurangi pengeluaran yang tidak penting.
Biaya langganan siaran hiburan yang tidak sering kamu pakai juga bisa dikurangi. Selain itu, kegiatan hangout di akhir pekan juga bisa dikurangi.
Pastikan pengeluaran bulananmu itu tidak melenceng jauh dari perencanaan alokasi gaji bulanan. Jadi, pos pengeluaranmu tetap sesuai rencana sampai target menabung traveling ke luar negeri tercapai.
Sebagai alternatif lain, cobalah optimalkan penghasilan tambahan dari side job. Dengan begitu, target tabungan bisa cepat tercapai.
7. Optimalkan ke Instrumen Investasi
Untuk mengoptimalkan uang yang kamu kumpulkan, alokasikan dana tabungan liburan ke luar negeri ke instrumen investasi. Salah satu instrumen investasi ideal untuk menabung dalam jangka pendek atau menengah adalah reksadana.
Nah, kamu bisa pilih reksadana pasar uang (RDPU) untuk jangka waktu 1-2 tahun. Untuk mengumpulkan uang dalam jangka waktu 2-4 tahun ke depan, kamu juga dapat investasi rutin ke instrumen reksadana pendapatan tetap atau reksadana campuran.
Jika mengalokasikannya ke reksadana Sucorinvest Money Market Fund selama setahun ke depan, maka kamu bisa memperoleh imbal hasil optimal hingga target tabunganmu tercapai.
Setahun terakhir ini, Nilai Aktiva Bersih (NAB) produk Sucorinvest Sharia Money Market Fund itu 4,02% per tahun (per tanggal 30 Januari 2023). Berikut adalah simulasi perhitungannya.
No | Bulan | Menabung | Growth/Month | Growth Total | Growth Percentage |
1 | Januari | Rp500.000 | Rp501.522,38 | Rp501.522,38 | 0,30% |
2 | Februari | Rp500.000 | Rp502.041,26 | Rp1.005.611,12 | 0.56% |
3 | Maret | Rp500.000 | Rp501.495,42 | Rp1.510.114,17 | 0,67% |
4 | April | Rp500.000 | Rp501,724.68 | Rp2.017.014,77 | 0,85% |
5 | Mei | Rp500.000 | Rp501.787,02 | Rp2.526.043,80 | 1,04% |
6 | Juni | Rp500.000 | Rp501.288,47 | Rp3.033.841,76 | 1.13% |
7 | Juli | Rp500.000 | Rp501.612,44 | Rp3.545.237,97 | 1,29% |
8 | Agustus | Rp500.000 | Rp501.536,49 | Rp4.057.887,39 | 1,45% |
9 | September | Rp500.000 | Rp501.261,17 | Rp4.569.383,97 | 1,54% |
10 | Oktober | Rp500.000 | Rp501.566.57 | Rp5.085,267,03 | 1,71% |
11 | November | Rp500.000 | Rp500.934,64 | Rp5.595.707,44 | 1,74% |
12 | Desember | Rp500.000 | Rp500.161,39 | Rp6.097.674,97 | 1,63% |
13 | Januari | Rp500.000 | Rp500.675,51 | Rp.606.588,53 | 1,64% |
14 | Februari | Rp500.000 | Rp500.546,23 | Rp7.114.352,14 | 1,63% |
15 | Maret | Rp500.000 | Rp500.545,63 | Rp7.622.661,38 | 1,64% |
Berdasarkan simulasi perhitungan cara menabung untuk traveling ke luar negeri di atas, kamu1,54% bisa memperoleh Rp7.622.661,38 dalam setahun. Bahkan, imbal hasil dari investasi tersebut bisa lebih tinggi daripada menabung di tabungan biasa.
Kesimpulan
Kamu hobi traveling? Cara menabung untuk traveling itu bisa kamu mulai dengan menentukan destinasi wisata dan menghitung perkiraan biaya selama perjalanan. Setelah melakukan riset dan perhitungan, sisihkanlah minimal 10% gaji setiap bulan.
Selanjutnya, kamu bisa fokus mengumpulkan uang untuk berlibur secara rutin dan konsisten. Jangan lupa untuk mengoptimalkan uang tabungan liburan ke instrumen investasi. Jika ingin mempersiapkannya dalam jangka pendek, maka alokasikan uang tabungan tersebut ke reksadana pasar uang.
Namun, kamu juga bisa mengalokasikannya ke produk reksadana pendapatan tetap atau reksadana campuran. Apalagi, kamu mau menyiapkan dana tersebut dalam kurun waktu 2-3 tahun ke depan. Pastikan kamu rutin berinvestasi reksadana di tempat terpercaya, ya.
Aplikasi tanamduit adalah aplikasi penyedia layanan investasi reksadana, emas, dan Surat Berharga Negara (SBN) yang sudah berizin dan berada di bawah pengawasan OJK. Ada banyak pilihan produk reksadana dan promo menarik juga lho.
Sekarang, kamu bisa mewujudkan mimpimu dengan fitur Tanam Mimpi di aplikasi tanamduit. Tanam Mimpi adalah fitur yang membantu investor, khususnya para pemula untuk mewujudkan tujuan keuangan di masa mendatang, mulai dari dana menikah, pendidikan anak, DP rumah, beli mobil, dan masih banyak lagi.
Kamu bisa menentukan sendiri target budget yang ingin ditabung dan waktu mencapainya sesuai keinginan dan kemampuan finansialmu. Selain itu, fitur Tanam Mimpi juga memiliki:
- Tips budgeting beragam tujuan finansial
- Top 3 Reksa Dana Performa Terbaik di tanamduit
- Reminder investasi rutin otomatis
- Pantau progress mimpimu (on-track/off-track)
Yuk,download aplikasi tanamduit dan mulai siapkan dana traveling ke destinasi impianmu sekarang!